Grobogan, RM _
Proyek Pembangunan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) di Dsn Belungwetan Desa Sambong bangi Kecamatan Kradenan Kabupaten Grobogan Jawa Tengah terkesan asal asalan. Meski pekerjaan baru mencapai sekitar 60 persen telah nampak asal jadi, selain dari ukuran kedalaman galian, dalam pemasangan batu dibagian dalam banyak rongga yang tidak terisikan adukan dengan padat. Bahkan pembuatan adukan juga dilakukan secara manual (Tanpa Molen).
Akibat pelaksanaan bangunan yang dilakukan secara manual kekuatan bangunan diragukan, apalagi pengerukan untuk lantai dasar diduga kurang dari 50 sentimeter hingga memungkinkan memudahkan keretakan.
Didugai sebagai bentuk untuk melancarkan aksi mengelabuhi Publik dalam nilai jumlah anggaran, Papan Proyek juga tidak terpasang di lokasi pembangunan.
Terkait hal tersebut Kades Sambongbangi Suharto menyampaikan bahwa, proyek tersebut merupakan Aspirasi dari Anggota Komisi V DPR RI Sadewo. Yang diperuntukan P3-TGAI dengan senilai Rp 195 juta dengan anggaran dari APBN melalui Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Masih menurut Kades Suharto bahwa, mengenai adukaan yang tidak menggunakaan molen menurutnya tidak masalah dan itu juga dibolehkan oleh Roni merupakan seorang pengawas dari P3 A. gik rm
